Daftar isi
1. Latar belakang dan tujuan dari percobaan
- Sebagaimana bimbingan Guru Paratpar Dr. Athavale, para pencari telah disarankan untuk merepetisikan (chanting) ‘Om Namo Bhagavate Vasudevaya |’ yang merupakan chanting terkait Dewa Shrikrushna. Jenis chanting ini sangat kondusif untuk pertumbuhan spiritual dan perlindungan selama masa sekarang dan tahun-tahun berikutnya sampai dengan tahun
- Dr. Pradeep B. Deshpande adalah Profesor Emeritus Teknik Kimia di Universitas Ia juga Presiden & CEO Six Sigma & Advanced Controls, Inc. sebuah perusahaan yang didirikannya. Ia mengunjungi Pusat Penelitian Spiritual dan Ashram pada tanggal 17 Januari 2015 dan ia sangat terpesona oleh penelitian spiritual yang dilakukan di Pusat Penelitian tersebut dan munculnya partikel Ilahi di kisaran wilayah Ashram.
- Dia membawa sebuah kamera GDV Bio-well, alat yang menunjukkan keadaan medan energi dan cakra seseorang. Dengan menggunakan alat ini, direncanakan untuk melakukan percobaan pada beberapa pencari Tuhan (seekers).
- Tujuan dari penelitian ini adalah untuk memeriksa efek dari chanting ‘Om Namo Bhagavate Vasudevaya |’ pada para pencari ketika mereka berada di ruang penyembuhan spiritual Ashram. Ruangan ini sebelumnya pernah ditinggali oleh Y.M. Dr. Athavale, yang adalah pendiri dari Universitas Spiritualitas Maharshi. Beliau tinggal di dalam ruangan tersebut antara bulan Desember 2006 – Juni 2007. Barang-barang seperti lemari dan cermin yang Beliau gunakan tetap dipertahankan di ruangan itu. Ruangan tersebut sangat positif secara spiritual. Hal ini karena benda-benda (ruangan, peralatan, dsb.) yang digunakan oleh Orang Suci dengan tingkat spiritual yang sangat tinggi, seperti Y.M. Dr Athavale, mengandung energi positif yang sangat tinggi, yang bermanfaat secara spiritual bagi orang lain. Para Suci dengan tingkat yang lebih tinggi mengatakan bahwa chanting dalam ruangan khusus tersebut 3 kali lebih efektif dibandingkan dengan chanting di tempat biasa.
2. Mempersiapkan percobaan untuk menguji efektivitas chanting di ruangan yang positif secara spiritual
- Kami meminta setiap pencari mengambil bagian dalam percobaan dengan cara datang satu per satu dan melakukan pembacaan pada kamera GDV Bio- Ini adalah pembacaan dasar.
- Setelah mereka melakukan pembacaan mereka, kami meminta mereka untuk memasuki ruang penyembuhan spiritual Ashram dan melakukan chanting selama 40 menit. Chanting 40 menit ini setara dengan 2 jam chanting di tempat biasa.
- Kami memastikan bahwa ruang penyembuhan spiritual Ashram itu kosong dan hanya satu orang pencari saja yang melakukan chanting di ruangan itu pada waktu yang ditentukan. Ini untuk memastikan bahwa si pencari yang ambil bagian dalam percobaan tidak terpengaruh oleh getaran energi dari pencari lainnya. Satu-satunya stimulus adalah chanting itu sendiri dan sifat spiritual khusus dari ruang penyembuhan spiritual Ashram.
- Setelah menyelesaikan sesi chanting mereka, kami mengambil pembacaan pada mesin yang sama untuk memahami efek dari 40 menit chanting dalam ruang penyembuhan spiritual Ashram.
3. Pengamatan terhadap efek chanting Nama Tuhan YME
Berikut ini adalah contoh dari Bio-well GDV dalam perbandingan antara orang yang tidak sehat dan orang yang sehat. Contoh medan energi yang membandingkan orang yang tidak sehat dan orang yang sehat ditunjukkan di sebelah kiri dan perbandingan keadaan cakra dari orang yang tidak sehat dan orang yang sehat ditampilkan di sebelah kanan.
Ada variasi yang signifikan dalam pembacaan percobaan sebelum dan sesudah sesi chanting 40 menit. Di bawah ini, kami menampilkan dua hasil pembacaan dari para pencari yang telah ambil bagian dalam percobaan.
Pembacaan dari Pencari 1 – yang tidak menderita gangguan spiritual apapun
Medan bio-energi: Dalam diagram di bawah ini, medan bio-energi dari si pencari (tidak memiliki gangguan spiritual apapun) ditampilkan dan itu menunjukkan pembacaan medan energi sebelum (gambar di sebelah kiri) dan setelah (gambar di sebelah kanan) chanting ‘Om Namo Bhagavate Vasudevaya |’ selama 40 menit di ruang penyembuhan spiritual Ashram. Anda akan melihat bahwa gambar di sebelah kiri menunjukkan adanya jarak dan variasi tajam dalam medan bio-energi orang tersebut. Gambar ini merupakan medan bio-energi orang tersebut sebelum melakukan chanting. Di sisi lain, gambar medan bio-energi di sebelah kanan, yang merupakan ilustrasi dari medan energi orang tersebut setelah chanting, tampak jauh lebih sehat. Ini berarti bahwa tidak ada medan putus dan ketebalan medan relatif sama bila dibandingkan dengan pembacaan sebelumnya.
Chakra:
Bagaimana cara aplikasi menunjukkan chakra sangat penting untuk menganalisa mereka. Posisi dan ukuran adalah dua parameter yang digunakan untuk menunjukkan kondisi chakra-chakra. Posisi ideal pada individu sehat (secara fisik dan mental) adalah ketika semua chakra sejajar pada garis tengah imaginer dan ukurannya ideal, yakni tidak terlalu besar maupun kecil. Ketika seseorang tidak stabil secara mental dan/atau fisik, chakra terlihat tidak sejajar dan ukurannya lebih kecil dari ideal. Ukuran kecil menandakan kurangnya energi
Selain itu, posisi chakra-chakra yang ditunjukkan dalam laporan diagram mesin GDV sedikit melenceng dari yang ditemukan oleh tim SSRF dalam artikel ‘apa itu chakra?’. Ketiga cakra yang ditempatkan berbeda adalah:
Chakra | Penempatan pada diagram GDV | Penempatan sesuai SSRF |
---|---|---|
Adnya | Tengah dahi | Ditengah antara dua alis |
Manipur | Ulu hati | Pusar |
Swadishtan | Pusar | Kira-kira 1 inci dibawah garis dimulainya rambut kemaluan |
Silahkan mengacu pada dua laporan diagram chakra dibawah ini terkait pencari (tanpa gangguan spiritual) ketika berpartisipasi dalam percobaan. Karena pencari Tuhan ini memiliki tingkat kesadaran spiritual tinggi, kebanyakan chakranya sudah sejajar dengan pengecualian 2 chakra, yakni chakra Vishuddha (Leher) dan Muladhar (Dasar/Akar). Namun, seseorang tetap dapat melihat bahwa setelah hanya 40 menit chanting dalam ruangan yang positif secara spiritual, semua chakra pencari tersebut hampir semuanya menjadi sejajar. Ukuran chakra juga meningkat sehingga mendekati ideal.
Dalam kaitannya dengan ukuran
Ukuran menunjukkan Energi dalam Joule (x 10-2) | |||
---|---|---|---|
Chakra | Sebelum | Sesudah | (Selisih) |
Chakra Mūlādhār | 3.77 | 4.60 | 0.83 |
Chakra Swādhishṭhān | 3.18 | 4.07 | 0.89 |
Chakra Maṇipur | 3.70 | 4.17 | 0.47 |
Chakra Anāhat | 3.97 | 3.90 | -0.07 |
Chakra Vishuddha | 3.73 | 4.65 | 0.92 |
Chakra Ādnyā | 3.55 | 3.74 | 0.19 |
Ckakra Sahasrār | 4.14 | 3.79 | -0.35 |
Rata-rata | 3.72 | 4.13 | 0.41 |
Angka-angka di atas diukur dalam joule (x 10-2) dan 5 (x 10-2) joule dianggap ideal.
- Ukuran 5 dari 7 cakra meningkat menjadi lebih ideal.
- Energi keseluruhan meningkat sebesar 0,41 (x 10-2) joule
Dalam kaitannya dengan kesejajaran
Kesejajaran merujuk pada keadaan keseimbangan dari chakra-chakra, yang mempengaruhi seseorang secara fisik, psikis dan spiritual. Semakin mereka sejajar dengan garis tengah, semakin seimbang chakra-chakra tersebut.
Kesejajaran (%) | |||
---|---|---|---|
Chakra | Sebelum | Sesudah | (Selisih) |
Chakra Mūlādhār | 42.69 | 96.55 | 53.86 |
Chakra Swādhishṭhān | 99.30 | 99.98 | 0.68 |
Chakra Maṇipur | 96.57 | 98.56 | 1.99 |
Chakra Anāhat | 99.66 | 97.15 | -2.51 |
Chakra Vishuddha | 45.73 | 99.96 | 54.23 |
Chakra Ādnyā | 99.88 | 94.63 | -5.25 |
Cakra Sahasrār | 99.19 | 99.97 | 0.78 |
Rata-rata | 83.29 | 98.11 | 14.83 |
Di sini kita melihat perbedaan besar dalam kesejajaran.
- Keseimbangan meningkat pada 5 dari 7. Chakra Mūlādhār dan chakra Vishuddha yang kurang sejajar telah mendekat untuk menjadi sepenuhnya sejajar.
- Chakra Anāhat dan chakra Ādnyā hanya sedikit menjadi kurang sejajar
- Keseluruhan kesejajaran meningkat sebesar 14,83%
Laporan ringkasan indikator secara keseluruhan yang disediakan oleh GDV juga menunjukkan perbaikan dalam kasus pencari ini
Parameter | Skala | Sebelum | Klasifikasi Sebelum | Sesudah | Klasifikasi Sesudah | Perbedaan (Sebelum- Sesudah) |
---|---|---|---|---|---|---|
Stress | 0-10 | 3.20 | Normal | 2.95 | Normal | -0.25 |
Energi | 0-100 | 46.78 | Normal | 49.54 | Normal | 2.76 |
Keseimbangan | 0-100 | 90.70 | Normal | 97.01 | Normal | 6.31 |
Hal ini menunjukkan bahwa stres secara keseluruhan berkurang sementara energi dan keseimbangan meningkat.
Pembacaan dari Pencari 2 – yang menderita gangguan spiritual
Medan bio-energi: Dibandingkan dengan Pencari 1, medan bio-energi sebelum chanting dari pencari ini jauh lebih buruk dan bagian terputus jauh lebih terlihat. Hal ini terutama disebabkan oleh gangguan spiritual yang ia derita. Namun, setelah 40 menit chanting ada perubahan positif yang luar biasa, di mana medan bio-energi muncul dengan lebar yang sama di sekelilingnya pada tingkatan yang lebih tinggi.
Chakra: Posisi sebelum chanting dari cakra menggambarkan bahwa ada ketidaksejajaran yang parah dari chakra-chakra. Ini secara umum mengindikasikan orang yang tidak sehat. Dalam hal ini, melalui penelitian spiritual, kita memahami bahwa hal tersebut adalah karena si pencari menderita gangguan spiritual. Si pencari secara fisik sebelumnya dan saat percobaan dalam keadaan sehat tanpa penyakit fisik. Namun, sesudah 40 menit chanting di ruang meditasi Ashram terjadi kesejajaran dramatis dari chakra-chakra.
Dalam kaitannya dengan ukuran
Ukuran menunjukkan Energi dalam Joule (x 10-2) | |||
---|---|---|---|
Chakra | Sebelum | Sesudah | (Selisih) |
Chakra Mūlādhār | 3.56 | 4.23 | 0.67 |
Chakra Swādhishṭhān | 2.59 | 3.91 | 1.32 |
Chakra Maṇipur | 4.00 | 4.22 | 0.22 |
Chakra Anāhat | 3.46 | 4.01 | 0.55 |
Chakra Vishuddha | 3.56 | 3.51 | -0.05 |
Chakra Ādnyā | 3.75 | 4.23 | 0.48 |
Cakra Sahasrār | 3.28 | 4.38 | 1.10 |
Rata-rata | 3.46 | 4.07 | 0.61 |
Angka-angka di atas diukur dalam joule (x 10-2) dan 5 (x 10-2) joule dianggap ideal.
- Ukuran 6 dari 7 cakra telah meningkat menjadi lebih ideal.
- Energi keseluruhan meningkat sebesar 0,61 (x 10-2) joule
Dalam kaitannya dengan kesejajaran
Kesejajaran (%) | |||
---|---|---|---|
Chakra | Sebelum | Sesudah | (Selisih) |
Chakra Mūlādhār | 70.41 | 91.34 | 20.93 |
Chakra Swādhishṭhān | 33.33 | 99.94 | 66.61 |
Chakra Maṇipur | 78.81 | 38.00 | -40.81 |
Chakra Anāhat | 34.48 | 98.97 | 64.49 |
Chakra Vishuddha | 99.61 | 95.79 | -3.82 |
Chakra Ādnyā | 77.22 | 99.48 | 22.26 |
Cakra Sahasrār | 92.75 | 96.68 | 4.23 |
Rata-rata | 69.52 | 88.64 | 19.13 |
Di sini kita melihat perbedaan besar dalam kesejajaran.
- Keseimbangan meningkat secara signifikan pada 5 dari 7 cakra.
- Cakra Manipura dan cakra Vishuddha menjadi kurang sejajar.
- Keseluruhan kesejajaran meningkat sebesar 19,13%
Laporan ringkasan indikator secara keseluruhan yang disediakan oleh GDV juga menunjukkan perbaikan dalam kasus pencari ini.
Parameter | Skala | Sebelum | Klasifikasi Sebelum | Sesudah | Klasifikasi Sesudah | Perbedaan(Sebelum- Sesudah) |
---|---|---|---|---|---|---|
Stress | 0-10 | 3.19 | Normal | 3.04 | Normal | -0.15 |
Energi | 0-100 | 46.17 | Normal | 50.99 | Normal | 4.82 |
Keseimbangan | 0-100 | 77.22 | Kurang | 91.02 | Normal | 13.80 |
Hal ini menunjukkan bahwa secara keseluruhan stress berkurang secara tipis, sementara energi dan keseimbangan meningkat pesat.
4. Kesimpulan dari efektivitas chanting dalam ruang yang murni secara spiritual
- Pada kedua pencari, ada perubahan signifikan ke arah positif baik pada pembacaan aura maupun cakra sesudah hanya 40 menit chanting dalam ruang penyembuhan spiritual Ashram yang positif secara spiritual.
- Hal ini menunjukkan kepentingan dan manfaat dari chanting ‘Om Namo Bhagavate Vasudevaya |’ dan pentingnya mengikuti bimbingan seorang Guru Paratpar (H.H. Dr Athavale).
- Hal ini juga menunjukkan pentingnya chanting di area yang murni secara spiritual karena itu akan bertindak sebagai pendorong untuk latihan spiritual seseorang. Itu juga merupakan alasan mengapa dianjurkan untuk mengunjungi tempat-tempat suci demi mendukung latihan spiritual seseorang.
- Dr. Pradeep B. Deshpande yang melaksanakan eksperimen ini cukup kagum dengan perubahan tersebut dan menyatakan bahwa umumnya memakan waktu bulanan untuk terjadinya perubahan seperti itu. Dia membuat pernyataan ini berdasarkan pengalaman penelitian yang luas dengan menggunakan kamera GDV Bio-Well.