Jika menyebut Nama Tuhan YME memiliki prioritas sebesar 5% dalam latihan spiritual, maka menghadiri satsang memiliki prioritas sebesar 30% dan pelayanan terhadap Kebenaran Hakiki (satsēvā) memiliki prioritas sebesar 100%. Hal ini menunjukkan pentingnya Layanan untuk Kebenaran Hakiki (atau Prinsip Tuhan) sebagai sarana untuk memfasilitasi kemajuan spiritual seseorang. Ketika seseorang awalnya memulai latihan rohani, seseorang lebih peduli tentang latihan spiritual mereka sendiri. Jadi meskipun seseorang mungkin banyak berdoa, bermeditasi atau mengulang dan menyebut nama Tuhan – pemikiran-pemikiran orang tersebut kebanyakan adalah tentang kemajuan dirinya sendiri. Ketika seseorang mengalami manfaat dari latihan spiritual, dia akan menyadari betapa dalamnya Spiritualitas dapat berdampak terhadap kehidupan orang lain. Hal ini menyebabkan seorang pencari Tuhan (seeker) menanamkan lebih banyak lagi waktunya dalam melayani penyebaran Spiritualitas sambil terus fokus pada latihan spiritualnya sendiri. Tuhan juga ingin umat manusia untuk maju secara spiritual karena hal tersebut membuat Kebajikan tersebar luas di Bumi dan mengurangi kejahatan. Ketika seorang pencari Tuhan (seeker) melayani misi untuk kemajuan spiritual umat manusia, Tuhan YME akan menghujani dia dengan berkat-Nya. Dengan demikian, seorang pencari Tuhan dapat tumbuh dengan cepat. Pada bagian ini, kami akan meliput berbagai aspek dan nuansa tentang bagaimana melayani penyebaran Spiritualitas sesuai kapasitas seseorang sehingga ia menjadi pencari Tuhan (seeker) yang lebih baik.